Halaman

Powered By Blogger

Jumat, 06 September 2013

Thrash Metal

Thrash metal (kadang-kadang disingkat menjadi thrash), adalah sebuah extreme metal subgenre dari heavy metal yang berciri memiliki tempo yang cepat dan agresiv. Lagu-lagu thrash metal biasanya menggunakan stem gitar nada rendah dan perkusi yang cepat. Lirik-lirik thrash metal sering mengangkat tema masalah-masalah sosial menggunakan bahasa yang kasar dan mendalam, sebuah pendekatan yang sebagian mirip dengan genre hardcore. Band "Empat Besar" atau "Big Four" thrash metal adalah Anthrax, Megadeth, Metallica, dan Slayer,(abang gue) yang secara bersama-sama dan memopulerkan genre ini pada awal tahun 1980-an. Ada pula yang mengatakan bukan lagi "Empat Besar" tetapi menjadi "Lima Besar" Megadeth, Slayer, Exodus, Pantera, and Metallica. [1] Di Eropa style ini dibawa oleh tiga band asal Jerman, yaitu Kreator, Sodom, dan Destruction. Testament dan Exodus dari San Fransisco, Overkill dari New Jersey dan Sepultura dari Brazil.
Asal muasal thrash metal secara umum dijejaki pada akhir tahun 1970-an dan awal tahun 1980-an, ketika beberapa band mulai menggabungkan sound dari New Wave of British Heavy Metal, menciptakan sebuah genre baru dan mengembangkan kedalam gerakan yang terpisah sendiri dari punk rock and hardcore. Genre ini lebih agresiv dibandingkan speed metal. Sering kali dicampurkan dari kategori metal yang satu dengan metal yang lain, dan juga beberapa band ada yang menggabungkan pengaruh musikal dari genre non-metal.
Thrash metal (kadang-kadang disingkat menjadi thrash), adalah sebuah extreme metal subgenre dari heavy metal yang berciri memiliki tempo yang cepat dan agresiv. Lagu-lagu thrash metal biasanya menggunakan stem gitar nada rendah dan perkusi yang cepat. Lirik-lirik thrash metal sering mengangkat tema masalah-masalah sosial menggunakan bahasa yang kasar dan mendalam, sebuah pendekatan yang sebagian mirip dengan genre hardcore. Band "Empat Besar" atau "Big Four" thrash metal adalah Anthrax, Megadeth, Metallica, dan Slayer, yang secara bersama-sama dan memopulerkan genre ini pada awal tahun 1980-an. Ada pula yang mengatakan bukan lagi "Empat Besar" tetapi menjadi "Lima Besar" Megadeth, Slayer, Exodus, Pantera, and Metallica. [1] Di Eropa style ini dibawa oleh tiga band asal Jerman, yaitu Kreator, Sodom, dan Destruction. Testament dan Exodus dari San Fransisco, Overkill dari New Jersey dan Sepultura dari Brazil.
Asal muasal thrash metal secara umum dijejaki pada akhir tahun 1970-an dan awal tahun 1980-an, ketika beberapa band mulai menggabungkan sound dari New Wave of British Heavy Metal, menciptakan sebuah genre baru dan mengembangkan kedalam gerakan yang terpisah sendiri dari punk rock and hardcore. Genre ini lebih agresiv dibandingkan speed metal. Sering kali dicampurkan dari kategori metal yang satu dengan metal yang lain, dan juga beberapa band ada yang menggabungkan pengaruh musikal dari genre non-metal.

Mike’s MIRAGE MONSTER (Drumsetnya Mike Portnoy)


Gile, sampe bingung cara maininya gimana 

Yang Berkaitan sama Drummer yang satu ini pasti kaitannya dengan suatu yang waaaah, suatu yang ga biasa, LUAR BIASA… Pernah Liat ga Gay, eh maksudnya Guys drumset kayak gini, gimana maininnya ya sebanyak itu, kalo dihitung kira2 ada 50 lebih part di set nya Mike Portnoy, drummer Dream Theater ini… Kapaaan bisa mainin set kaya gini dengan mantap .. ( Mimpi mode On ) ;)  

Drumset: Tama StarClassic Mirage Crystal Ice
A. 433mm Octoban
B. 472mm Octoban
C. 536mm Octoban
D. 600mm Octoban
E. 8×8 tom
F. 9×10 tom
G. 10×12 tom
H. 5½x14 tom
I. 16×16 floor tom
J. 5½x14 Melody Master snare
K. 18×22 bass drum
L. 18×22 bass drum
M. 536mm Octoban
N. 600 mm Octoban
O. 5×13 single headed tom
P. 14.14 floor tom
Q. 16×16 floor tom
R. 14×20 gong drum
S. 5×12 Melody Master snare
T. 18×20 bass drum

Accessories: LP, Roland, Tama:
aa. LP 515 Studio bar chimes
bb. Roland PD-8 trigger pad
cc. LP mountable Cyclops tambourine
dd. Pro-Mark JSBG stick bag
ee. Buttkicker Concert seat subwoofers
ff. Tama HT430 Round Rider throne

ymbals: Sabian
1. 14″ AAX Stage hats
2. 14″ extra thin crash
3. 18″ HHX Chinese
4. 18″ HHX Studio crash
5. 8″ Max Stax
6. 7″ Max Stax
7. 9″ Max Stax
8. 10″ Max Stax
9. 7″ Radia Bell
10. 18″ AA medium thin crash
11. 20″ HHX Chinese
12. 22″ HH Rock ride
13. 19″ Fierce Crash
14. 14″ Max Stax
15. medium propeller
16. 13″ HHX Stage hats
17. small propeller
18. 9″ Max Splash
19. 16″ HHXtreme crash
20. 20″ AA El Sabor ride
21. 18″ AAX Stage crash
22. 10″ Max Splash
23. 11″ Max Splash hi-hats
24. LP mountable cowbell
25. LP Rock Ridge Rider cowbell
26. 20″ AA Chinese
27. 8″ Radia flat bell
28. large propeller
29. 28″ Zodiac gong (not shown, behind kit)
30. Roland Rhythm Coach (cowbell)
31. drink table holding one cup of blue sports drink and one bottle of water
Ni pas dia perform pake set ini:

SPESIFIKASI DRUM SET JAMES OWEN SULIVAN ATAU THE REV


Kali ini gua akan mengulas Spesifikasi Drum alm. Jimmy "The Rev" Sullivan dari Avenged Sevenfold yang gua persembahkan khususnya untuk para fans Avenged Sevenfold dan Jimmy, Sebenarnya Jimmy mempunyai banyak Drumset dari merek DW dan PDP, tapi kali ini gua akan mengulas Drum DW yang mempunyai 3 Bass drum, so, tunggu apa lagi? mari kita ulas sekarang juga !!! 

 Drum Set-Up Jimmy "The Rev" Sullivan 

  
  Sebenarnya gua pengen banget punya drum set kayak gini, mungkin kalo udah kerja kali ya